|
Latest topics | » Buka Kode Kunci Telpon Samsung GT-E1205T, GT-E1080, GT-E1195, dll by boter cell 16th October 2014, 16:18
» ALL BLACKBERRY HARDWARE SOLUTION by ARENDA CELLCOM™ 10th December 2013, 17:17
» Whatsapp di PC Windows by ROHUL PONSEL™ 6th November 2013, 08:48
» Install Aplikasi LINE di PC dan Cara Daftar Email LINE lewat PC by ARENDA CELLCOM™ 7th October 2013, 07:47
» Cara update hwk super cepat by ROHUL PONSEL™ 17th September 2013, 07:58
» UFSx+HWK Release 21/08/2013 by ARENDA CELLCOM™ 23rd August 2013, 06:50
» Iron Man 3 2013 R6 720p x264 AC3 - TODE - 1.45GB by ARENDA CELLCOM™ 15th May 2013, 16:04
» Samsung Tool 14.2 + Samsung Editor v2.1 MEDIAFIRE by pengyu 3rd April 2013, 11:37
» unlock by mentalist 3rd March 2013, 21:13
» iphone5 by mentalist 3rd March 2013, 21:09
» solution iphone 5 tested by mentalist 3rd March 2013, 21:04
» ardware samsung by mentalist 3rd March 2013, 20:52
» Cara Membuat Kabel UTP RJ45 ( Straight & Cross ) by ROHUL PONSEL™ 26th February 2013, 02:51
» Cara Mengatasi Error E13 MP258 by ARENDA CELLCOM™ 20th February 2013, 04:37
» Cara Reset Canon MP258 Error 5B00 atau P07 by ARENDA CELLCOM™ 20th February 2013, 04:31
|
| | CARA MENGUNAKAN MULTI TESTER | |
| Author | Message |
---|
LABOY JAYA CELL
Gender : Birthday : 1980-09-15 Lokasi : bangkinang Job/hobbies : browsing
| Subject: CARA MENGUNAKAN MULTI TESTER 26th July 2012, 23:29 | |
| CARA MENGUNAKAN MULTI TESTER
1. Pasang Kabel hitam ke COM (Ground), dan pasang Kabel Merah ke Lubang paling kanan (V/Ohm). 2. Tentukan object pengukuran, misalnya akan mengukur battere Nokia yg berkapasitas 3,7V. 3. Lihat skala pada Multitester pd bagian V (Volt) ada dua yaitu: DC Volt -- (Tegangan searah) : Tegangan Batere, Teg. Output IC Power, dsb (Terdapat Polaritas + dan -) AC Volt ~ (Tegangan Bolak Balik) : Tegangan PLN, dan sejenisnya.
Umumnya yg digunakan dalam pengukuran arus lemah seperti pengukuran ponsel, dll dipilih yg DC Volt --
Setelah dipilih skala DC Volt, ada nilai2 yg tertera pada bagian DC Volt tsb. Contoh:
200mV artinya akan mengukur tegangan yg maximal 0,2 Volt 2V artinya akan mengukur tegangan yg maximal 2 Volt 20V artinya akan mengukur tegangan yg maximal 20 Volt 200V artinya akan mengukur tegangan yg maximal 200V 750V artinya akan mengukur tegangan yg maximal 750V
Gunakan skala yg tepat utk pengukuran, misal Battere 3,6 Volt gunakan skala pada 20V. Maka hasilnya akan akurat mis terbaca : 3,76 Volt.
Jika menggunakan skala 2 V akan muncul angka 1 (pertanda overload/ melebihi skala) Jika menggunakan skala 200V akan terbaca hasilnya namun tdk akurat mis terbaca : 3,6V atau 3,7 V sja (1digit belakang koma) Jika menggunakan 750V bisa saja namun hasilnya kaan terbaca 3 atau 4 volt (Dibulatkan lsg tanpa koma)
Setelah object pengukuran sdh ada, dan skala sdh dipilih yg tepat, maka lakukan pengukuran dgn menempelkan kbl merah ke positif battere dan kabel hitam ke negatif batere. Akan muncul hasil pengukurannya.
Jika kabel terbalik hasilnya akan tetap muncul, namun ada tanda negatif didepan hasilnya. Beda dgn Multitester Analog. Jika kbl terbalik jarum akan mentok kekiri.
NB : jika Multitester ada tombol DH, artinya Data Hold. Jika ditekan maka hasilnya akan freeze, dan bisa dicatat hasilnya. |
| | | LABOY JAYA CELL
Gender : Birthday : 1980-09-15 Lokasi : bangkinang Job/hobbies : browsing
| Subject: Re: CARA MENGUNAKAN MULTI TESTER 26th July 2012, 23:41 | |
| Menggunakan Multitester sebagai Volt Meter
1. Perhatikan Object yg akan diukur. (Resistor, hambatan jalur, dll) 2. Perhatikan skala Pengukuran pada Ohm Meter 200 artinya akan mengukur hambatan yg nilainya max. 200 Ohm 2K artinya akan mengukur hambatan yg nilainya max. 2000 Ohm (2KOhm) 20 K artinya akanmengukur hambatan yg nilainya max. 20.000 Ohm (20K Ohm) 200K artinya akan mengukur hambatan yg nilainya max. 200.000 Ohm (200K Ohm) 2M artinya akan menguur hambatan yg nilainya 2.000.000 Ohm (2000K Ohm atau 2 Mega Ohm)
Bila tdk tau besaran nilai yg mau diukur, dianjurkan pilih skala tengah misalnya skala 20K. Lalu lakukan pengukuran. Jika hasilnya 1 (Overload) maka naikkan skala Jika hasilnya digit dibelakang koma kurang akurat, maka turunkan skala.
Contoh pembacaan hasil : Pd skala 2K hasilnya 1,76 itu artinya hambatan yg terukur adalah 1,76 K Ohm Pd skala 2K hasilnya 0,378 itu artinya hambatan yg terukur adalah 0,378 K Ohm alias 378 Ohm. (KOhm ke Ohm dikali 1000) Pd skala 20K hasilnya 1 , artinya object yg mau diukur melebihi skala 20K,maka naikan skala menjadi 200K, hasilnya menjadi 38,78 itu artinya hambatan yg terukur adalah sebesar 38,78 KOhm
Pada pengukuran tegangan PLN, maka skala dipindahkan ke bagian AC Volt (~) lalu skala ke 750 V.
Colok kabel merah dan hitam ke masing2 lobang stop kontak, bolak balik boleh. Namun hati2 takut ada kabel yg terkelupas, bisa tersengat listrik. Hasil yg akan muncul mis: 216 artinya tegangan PLN tsb sebesar 216 Volt.
Jika memakai skala 200, maka hasilnya akan 1 pertanda over load alias melebihi skala 200 Volt tsb.
Menggunakan Multitester sebagai pengukur kapasitas Condensator
Kondensator (Capasitor) adalah suatu alat yang dapat menyimpan energi di dalam medan listrik, dengan cara mengumpulkan ketidakseimbangan internal dari muatan listrik. Kondensator memiliki satuan yang disebut Farad. Ditemukan oleh Michael Faraday (1791-1867). Kondensator kini juga dikenal sebagai "kapasitor", namun kata "kondensator" masih dipakai hingga saat ini. Pertama disebut oleh Alessandro Volta seorang ilmuwan Italia pada tahun 1782 (dari bahasa Itali condensatore), berkenaan dengan kemampuan alat untuk menyimpan suatu muatan listrik yang tinggi dibanding komponen lainnya. Kebanyakan bahasa dan negara yang tidak menggunakan bahasa Inggris masih mengacu pada perkataan bahasa Italia "condensatore", seperti bahasa Perancis condensateur, Indonesia dan Jerman Kondensator atau Spanyol Condensador.
* Kondensator diidentikkan mempunyai dua kaki dan dua kutub yaitu positif dan negatif serta memiliki cairan elektrolit dan biasanya berbentuk tabung.
Lambang kondensator (mempunyai kutub positif dan negatif) pada skema elektronika.
* Sedangkan jenis yang satunya lagi kebanyakan nilai kapasitasnya lebih rendah, tidak mempunyai kutub positif atau negatif pada kakinya, kebanyakan berbentuk bulat pipih berwarna coklat, merah, hijau dan lainnya seperti tablet atau kancing baju yang sering disebut kapasitor (capacitor).
Lambang kapasitor (tidak mempunyai kutub) pada skema elektronika. Namun kebiasaan dan kondisi serta artikulasi bahasa setiap negara tergantung pada masyarakat yang lebih sering menyebutkannya. Kini kebiasaan orang tersebut hanya menyebutkan salah satu nama yang paling dominan digunakan atau lebih sering didengar. Pada masa kini, kondensator sering disebut kapasitor (capacitor) ataupun sebaliknya yang pada ilmu elektronika disingkat dengan huruf (C). Satuan dalam kondensator disebut Farad. Satu Farad = 9 x 1011 cm? yang artinya luas permukaan kepingan tersebut menjadi 1 Farad sama dengan 106 mikroFarad (?F), jadi 1 ?F = 9 x 105 cm?. Satuan-satuan sentimeter persegi (cm?) jarang sekali digunakan karena kurang praktis, satuan yang banyak digunakan adalah:
* 1 Farad = 1.000.000 ?F (mikro Farad) * 1 ?F = 1.000.000 pF (piko Farad) * 1 ?F = 1.000 nF (nano Farad) * 1 nF = 1.000 pF (piko Farad) * 1 pF = 1.000 ??F (mikro-mikro Farad)
Langkah pengukuran :
1. Pilih Skala bagian F dan pilih skala yg sesuai. 2. maka nilai yg tampil adalah nilai kapasitas kondensator tsb dgn satuan Farad atau Mikro Farad (10 pangkat -6) atau Nano Farad (10 pangkat -9) atau Piko Farad (10 pangkat -12) Farad.
Menggunakan Multitester Digital sebagai Pengukur Jalur (Kontinuitas)
1. Pilih Skala Buzzer, yg ada icon Sound atau ada LED nya. Jika kabel tester Merah dan hitam ditempelkan lsg, maka Multitester akan berbunyi pertanda jalur OK. Tanpa hambatan (<50 Ohm).
2. Pilih object pengukuran. Misal akan mengukur jalur Power ON dari IC UEM kaki P7 ke Switch On off. Tempel salah satu kabel (bebas yg mana aja) ke kaki Switch ON Off, satu lagi ke kaki IC UEM P7 atau capasitor terdekatnya. Jika bunyi maka pertanda jalur bagus dan terhubung. Jika tdk bunyi, coba apakah sdh benar letak pengukurannya. Jika sdh, dipastikan jalur putus dan harus di jumper. |
| | | | CARA MENGUNAKAN MULTI TESTER | |
|
Similar topics | |
|
| Permissions in this forum: | You cannot reply to topics in this forum
| |
| |
| |
|